Jumat, 31 Desember 2010

JARINGAN KOMPUTER

REPEATER
Repeater adalah suatu alat yang berfungsi memperluas jangkauan sinyal WIFI yang belum tercover oleh sinyal dari server agar bisa menangkap sinyal WIFI. Perangkat  harus 2 alat, yakni untuk menerima sinyal dari server (CLIENT) dan untuk menyebarkan lagi sinyal Wifi (AKSESPOINT). Perangkat repeater 2 perangkat agar pekerjaan daripada Radio atau Aksespoint nya tidak saling silah. Jadi sudah bagi tugas antara penerima (CLIENT) dengan penyebar (AKSESPOINT). Paket repeater sendiri tanpa mengurangi bandwitch yang di sharing. Perangkat repeater sendiri di desain sedemikian rupa sehingga mampu untuk mengover daerah-daerah yang lemah sinyal dari Server.



Fungsi repeater adalah:
  • Untuk mengover daerah-daerah yang lemah sinyal dari Server (pemancar)
  • Untuk memperjauh sinyal dari Server (pemancar)
  • Untuk mempermudah akses sinyal Wifi dari Server

Tujuan Hotspot dan Rt Rw Net harus pakai repeater adalah sebagai berikut:
  • Untuk mengover daerah-daerah yang lemah sinyal dari Server (pemancar)
  • Untuk memperjauh sinyal dari Server (pemancar)
  • Untuk mempermudah Client akses sinyal Wifi dari Server
  • Untuk memperbanyak Client 
  • Untuk memperkuat Sinyal agar Client-Client kita tidak lari / pindah ke yang lain
  • Untuk perang Jaringan / Networking sinyal kalau banyak pesaing


ROUTER
Router adalah perangkat jaringan yang digunakan untuk membagi protocol kepada anggota jaringan yang lainnya, dengan adanya router maka sebuah protocol dapat di-sharing kepada perangkat jaringan lain. Contoh aplikasinya adalah jika kita ingin membagi IP Adress kepada anggota jaringan maka kita dapat menggunakan router ini, ciri-ciri router adalah adanya fasilitas DHCP (Dynamic Host Configuration Procotol), dengan mensetting DHCP, maka kita dapat membagi IP Address, fasilitas lain dari Router adalah adanya NAT (Network Address Translator) yang dapat memungkinkan suatu IP Address atau koneksi internet disharing ke IP Address lain.
misalnya jika pada suatu perangkat jaringan (komputer) memiliki IP Adress 192.168.0.1, maka agar komputer lain dapat berkomunikasi, harus diberikan IP Address dengan Network Identification 192.168.0 dan dengan Host Identification 2-254, contoh 192.168.0.10, 192.168.0.11 dan seterusnya.
Permasalahan akan muncul ketika perangkat jaringan yang terhubung sangat banyak (biasanya di atas 20 perangkat), seorang administrator akan dipaksa berkeliling untuk mensetting IP Address tiap host, Oleh karenanya kita dapat menggunakan Router.

Jenis-jenis Router adalah:
1. Router Aplikasi
2. Router Hardware
3. Router PC

Router aplikasi adalah aplikasi yang dapat kita instal pad sistem operasi, sehingga sistem operasi tersebut akan memiliki kemampuan seperti router, contoh aplikasi ini adalah Winroute, WinGate, SpyGate, WinProxy dan lain-lain.
Router Hardware adalah merupakan hardware yang memiliki kemampuan sepertiu router, sehingga dari hardware tersebut dapat memancarkan atau membagi IP Address dan men-sharing IP Address, pada prakteknya Router hardware ini digunakan untuk membagi koneksi internet pada suatu ruang atau wilayah, contoh dari router ini adalah access point, wilayah yang dapat mendapat Ip Address dan koneksi internet disebut Hot Spot Area.
Router PC adalah Sistem Operasi yang memiliki fasilitas untuk membagi dan mensharing IP Address, jadi jika suatu perangkat jaringan (pc) yang terhubung ke komputer tersebut akan dapat menikmati IP Address atau koneksi internet yang disebarkan oleh Sistem Operasi tersebut, contoh sistem operasi yang dapat digunakan adalah semua sistem operasi berbasis client server, semisal Windows NT, Windows NT 4.0, Windows 2000 server, Windows 2003 Server, MikroTik (Berbasis Linux), dan lain-lain.

SWITCH
Switch Sebuah alat yang menyaring/filter dan melewatkan(mengijinkan lewat) paket yang ada di sebuah LAN. switcher bekerja pada layer data link (layer 2) dan terkadang di Network Layer (layer 3) berdasarkan referensi OSI Layer Model. sehingga dapat bekerja untuk paket protokol apapun. LAN yang menggunakan Switch untuk berkomunikasi di jaringan maka disebut dengan Switched LAN atau dalam fisik ethernet jaringan disebut dengan Switched Ethernet LANs.

TOPOLOGI BUS
Pada topologi Bus, kedua unjung jaringan harus diakhiri dengan sebuah terminator. Barel connector dapat digunakan untuk memperluasnya. Jaringan hanya terdiri dari satu saluran kabel yang menggunakan kabel BNC. Komputer yang ingin terhubung ke jaringan dapat mengkaitkan dirinya dengan mentap Ethernetnya sepanjang kabel. Linear Bus: Layout ini termasuk layout yang umum. Satu kabel utama menghubungkan tiap simpul, ke saluran tunggal komputer yang mengaksesnya ujung dengan ujung. Masing-masing simpul dihubungkan ke dua simpul lainnya, kecuali mesin di salah satu ujung kabel, yang masing-masing hanya terhubung ke satu simpul lainnya. Topologi ini seringkali dijumpai pada sistem client/server, dimana salah satu mesin pada jaringan tersebut difungsikan sebagai File Server, yang berarti bahwa mesin tersebut dikhususkan hanya untuk pendistribusian data dan biasanya tidak digunakan untuk pemrosesan informasi. Instalasi jaringan Bus sangat sederhana, murah dan maksimal terdiri atas 5-7 komputer. Kesulitan yang sering dihadapi adalah kemungkinan terjadinya tabrakan data karena mekanisme jaringan relatif sederhana dan jika salah satu node putus maka akan mengganggu kinerja dan trafik seluruh jaringan.
* Keunggulan topologi Bus adalah pengembangan jaringan atau penambahan workstation baru dapat dilakukan dengan mudah tanpa mengganggu workstation lain. Kelemahan dari topologi ini adalah bila terdapat gangguan di sepanjang kabel pusat maka keseluruhan jaringan akan mengalami gangguan.
Topologi linear bus merupakan topologi yang banyak dipergunakan pada masa penggunaan kabel Coaxial menjamur. Dengan menggunakan T-Connector (dengan terminator 50ohm pada ujung network), maka komputer atau perangkat jaringan lainnya bisa dengan mudah dihubungkan satu sama lain. Kesulitan utama dari penggunaan kabel coaxial adalah sulit untuk mengukur apakah kabel coaxial yang dipergunakan benar-benar matching atau tidak. Karena kalau tidak sungguh-sungguh diukur secara benar akan merusak NIC (network interface card) yang dipergunakan dan kinerja jaringan menjadi terhambat, tidak mencapai kemampuan maksimalnya. Topologi ini juga sering digunakan pada jaringan dengan basis fiber optic (yang kemudian digabungkan dengan topologi star untuk menghubungkan dengan client atau node).


TOPOLOGI STAR
Dalam konfigurasi bintang, beberapa peralatan yang ada akan dihubungkan kedalam satu pusat komputer. Kontrol yang ada akan dipusatkan pada satu titik, seperti misalnya mengatur beban kerja serta pengaturan sumber daya yang ada. Semua link harus berhubungan dengan pusat apabila ingin menyalurkan data kesimpul lainnya yang dituju. Dalam hal ini, bila pusat mengalami gangguan, maka semua terminal juga akan terganggu. Model jaringan bintang ini relatif sangat sederhana, sehingga banyak digunakan oleh pihak per-bank-kan yang biasanya mempunyai banyak kantor cabang yang tersebar diberbagai lokasi. Dengan adanya konfigurasi bintang ini, maka segala macam kegiatan yang ada di-kantor cabang dapatlah dikontrol dan dikoordinasikan dengan baik. Disamping itu, dunia pendidikan juga banyak memanfaatkan jaringan bintang ini guna mengontrol kegiatan anak didik mereka.
Kelebihan
·    Kerusakan pada satu saluran hanya akan mempengaruhi jaringan pada saluran tersebut dan station yang terpaut.
·    Tingkat keamanan termasuk tinggi.
·    Tahan terhadap lalu lintas jaringan yang sibuk.
·    Penambahan dan pengurangan station dapat dilakukan dengan mudah.
Kekurangan
·    Jika node tengah mengalami kerusakan, maka maka seluruh jaringan akan terhenti.
Penanganan
·    Perlunya disiapkan node tengah cadangan.


TOPOLOGI CINCIN
Pada jaringan ini terdapat beberapa peralatan saling dihubungkan satu dengan lainnya dan pada akhirnya akan membentuk bagan seperti halnya sebuah cincin. Jaringan cincin tidak memiliki suatu titik yang bertindak sebagai pusat ataupun pengatur lalu lintas data, semua simpul mempunyai tingkatan yang sama. Data yang dikirim akan berjalan melewati beberapa simpul sehingga sampai pada simpul yang dituju. Dalam menyampaikan data, jaringan bisa bergerak dalam satu ataupun dua arah. Walaupun demikian, data yang ada tetap bergerak satu arah dalam satu saat. Pertama, pesan yang ada akan disampaikan dari titik ketitik lainnya dalam satu arah. Apabila ditemui kegagalan, misalnya terdapat kerusakan pada peralatan yang ada, maka data yang ada akan dikirim dengan cara kedua, yaitu pesan kemudian ditransmisikan dalam arah yang berlawanan, dan pada akhirnya bisa berakhir pada tempat yang dituju. Konfigurasi semacam ini relative lebih mahal apabila dibanding dengan konfigurasi jaringan bintang. Hal ini disebabkan, setiap simpul yang ada akan bertindak sebagai komputer yang akan mengatasi setiap aplikasi yang dihadapinya, serta harus mampu membagi sumber daya yang dimilikinya pada jaringan yang ada. Disamping itu, sistem ini lebih sesuai digunakan untuk sistem yang tidak terpusat (decentralized-system), dimana tidak diperlukan adanya suatu prioritas tertentu.


TOPOLOGI MESH
Topologi jaringan ini menerapkan hubungan antar sentral secara penuh. Jumlah saluran harus disediakan untuk membentuk jaringan Mesh adalah jumlah sentral dikurangi 1 (n-1, n = jumlah sentral). Tingkat kerumitan jaringan sebanding dengan meningkatnya jumlah sentral yang terpasang. Dengan demikian disamping kurang ekonomis juga relatif mahal dalam pengoperasiannya.


TOPOLOGI TREE
Topologi Jaringan Pohon (Tree) Topologi jaringan ini disebut juga sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral denganhirarki yang berbeda. Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang rendah dan semakin keatas mempunyai hirarki semakin tinggi. Topologi jaringan jenis ini cocok digunakan pada sistem jaringan komputer .
Pada jaringan pohon, terdapat beberapa tingkatan simpul (node). Pusat atau simpul yang lebih tinggi tingkatannya, dapat mengatur simpul lain yang lebih rendah tingkatannya. Data yang dikirim perlu melalui simpul pusat terlebih dahulu. Misalnya untuk bergerak dari komputer dengan node-3 kekomputer node-7 seperti halnya pada gambar, data yang ada harus melewati node-3, 5 dan node-6 sebelum berakhir pada node-7. Keungguluan jaringan model pohon seperti ini adalah, dapat terbentuknya suatu kelompok yang dibutuhkan pada setiap saat. Sebagai contoh, perusahaan dapat membentuk kelompok yang terdiri atas terminal pembukuan, serta pada kelompok lain dibentuk untuk terminal penjualan. Adapun kelemahannya adalah, apabila simpul yang lebih tinggi kemudian tidak berfungsi, maka kelompok lainnya yang berada dibawahnya akhirnya juga menjadi tidak efektif. Cara kerja jaringan pohon ini relatif menjadi lambat.


TOPOLOGI LINEAR
Jaringan komputer dengan topologi linier biasa disebut dengan topologi linier bus, layout ini termasuk layout umum. Satu kabel utama menghubungkan tiap titik koneksi (komputer) yang dihubungkan dengan konektor yang disebut dengan T Connector dan pada ujungnya harus diakhiri dengan sebuah terminator. Konektor yang digunakan bertipe BNC (British Naval Connector), sebenarnya BNC adalah nama konektor bukan nama kabelnya, kabel yang digunakan adalah RG 58 (Kabel Coaxial Thinnet). Installasi dari topologi linier bus ini sangat sederhana dan murah tetapi maksimal terdiri dari 5-7 Komputer.
Tipe konektornya terdiri dari
1. BNC Kabel konektor —> Untuk menghubungkan kabel ke T konektor.
2. BNC T konektor —> Untuk menghubungkan kabel ke komputer.
3. BNC Barrel konektor —> Untuk menyambung 2 kabel BNC.
4. BNC Terminator —> Untuk menandai akhir dari topologi bus.
Keuntungan dan kerugian dari jaringan komputer dengan topologi linier bus adalah :

* Keuntungan, hemat kabel, layout kabel sederhana, mudah dikembangkan, tidak butuh kendali pusat, dan penambahan maupun pengurangan terminal dapat dilakukan tanpa mengganggu operasi yang berjalan.
* Kerugian, deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil, kepadatan lalu lintas tinggi, keamanan data kurang terjamin, kecepatan akan menurun bila jumlah pemakai bertambah, dan diperlukan Repeater untuk jarak jauh.


Plex Network (Jaringan Kombinasi)
Merupakan jaringan yang benar-benar interaktif, dimana setiap simpul mempunyai kemampuan untuk meng-access secara langsung tidak hanya terhadap komputer, tetapi juga dengan peralatan ataupun simpul yang lain. Secara umum, jaringan ini mempunyai bentuk mirip dengan jaringan bintang. Organisasi data yang ada menggunakan de-sentralisasi, sedang untuk melakukan perawatan, digunakan fasilitas sentralisasi.
Topologi Logik pada umumnya terbagi mejadi dua tipe, yaitu :
a.    Topologi Broadcast
Secara sederhana dapat digambarkan yaitu suatu host yang mengirimkan data kepada seluruh host lain pada media jaringan.
b.    Topologi Token Passing
Mengatur pengiriman data pada host melalui media dengan menggunakan token yang secara teratur berputar pada seluruh host. Host hanya dapat mengirimkan data hanya jika host tersebut memiliki token. Dengan token ini, collision dapat dicegah.
Faktor – faktor yang perlu mendapat pertimbangan untuk pemilihan topologi adalah sebagai berikut :
·    Biaya
Sistem apa yang paling efisien yang dibutuhkan dalam organisasi.
·    Kecepatan
Sampai sejauh mana kecepatan yang dibutuhkan dalam sistem.
·    Lingkungan
Misalnya listrik atau faktor – faktor lingkungan yang lain, yang berpengaruh pada jenis perangkat keras yang               digunakan.
·    Ukuran
Sampai seberapa besar ukuran jaringan. Apakah jaringan memerlukan file server atau sejumlah server khusus.
·    Konektivitas
Apakah  pemakai  yang  lain  yang  menggunakan  komputer  laptop  perlu mengakses jaringan dari berbagai lokasi.





Kelas ipv4
Kelas A
Dalam kelas A ini oktet (8 bit) pertama adalah netid. Di mana bit yang tertinggal pada netid kelas A ini adalah nol (0) semua. Secara teori, kelas A ini memiliki 27 jaringan atau 128 jaringan yang tersedia. Secara aktual hanya ada 126 jaringan yang tersedia karena ada 2 alamat yang disisakan untuk tujuan tertentu. Dalam kelas A, 24 bit digunakan sebagai hostid. Jadi secara teori pula setiap netid memiliki 224 host atau 16.777.216 host/router. Kelas A cocok untuk mendisain organisasi komputer yang jumlahnya sangat besar dalam jaringannya.
Kelas B
Dalam kelas B, 2 oktet digunakan sebagai netid dan 2 oktet sisanya untuk hostid. Secara teori pula, kelas B memiliki 214 netid atau 16.384 jaringan. Sedangkan banyaknya host setiap jaringan adalah 216 host atau 65.536 host/router. Dikarenakan ada 2 alamat yang akan digunakan untuk tujuan khusus, maka hostid yang tersedia efektif adalah sebanyak 65.534. Kelas B ini cocok untuk mendisain organisasi komputer dalam jumlah menengah.
Kelas C
Dalam kelas C, 3 oktet sudah dimiliki untuk netid dan hanya 1 oktet untuk hostid. Sehingga secara teori banyaknya jaringan yang bisa dibentuk oleh kelas C ini adalah 221atau terdapat 2.097.152 jaringan. Sedangkan banyaknya host/router di setiap jaringan adalah 28host/router atau setara dengan 256 host. Juga dikarenakan penggunaan 2 hostid untuk tujuan khusus maka hostid yang tersedia efektif adalah sebanyak 254 host atau router.
Kelas D
Khusus kelas D ini digunakan untuk tujuan multicasting. Dalam kelas ini tidak lagi dibahas mengenai netid dan hostid.
Kelas E
Kelas E disisakan untuk pengunaan khusus, biasanya untuk kepentingan riset. Juga tidak ada dikenal netid dan hostid di sini.

Jumat, 24 Desember 2010

Troubleshooting Pada Komputer

Trouble Shooting pada komputer dan cara mendeteksinya
Sebagai pengguna atau pemakai komputer tentunya kita juga pernah mengalami masalah dengan komputer. Hal tersebut dapat diakibatkan adanya ketidaksesuaian dari komponen dasar komputer itu sendiri yang biasanya berkaitan dengan Software (aplikasinya), Hardware  atau Brainware. Dalam dunia komputer, segala sesuatu masalah yang berhubungan dengan komputer disebut Troubleshooting dan timbulnya masalah dalam komputer tentu ada sebabnya.

Untuk permasalahan dengan Software sebaiknya Anda lakukan pendeteksian sederhana dahulu seperti pemeriksaan file-file yang berhubungan dengan Software atau spesifikasi permintaan (requirement) dari Software. Apabila permasalahannya cukup rumit, sebaiknya Anda install ulang saja Software tersebut, karena akan terlalu rumit untuk memperbaiki sebuah Software.

Teknik dalam Troubleshooting
Ada dua macam teknik dalam mendeteksi permasalahan dalam komputer, yaitu:

1. Teknik Forward
Sesuai dengan namanya, maka dalam teknik ini segala macam permasalahan dideteksi semenjak awal komputer dirakit dan biasanya teknik ini hanya digunakan oleh orang-orang dealer komputer yang sering melakukan perakitan komputer. Pada teknik ini hanya dilakukan pendeteksian masalah secara sederhana dan dilakukan sebelum komputer dinyalakan (dialiri listrik). Untuk mempermudah silakan simak contoh berikut :
- Setelah komputer selesai dirakit, maka dilakukan pemeriksaan pada semua Hardware yang telah terpasang, misalnya memeriksa hubungan dari kabel Power Supply ke soket power pada Motherboard.
- Untuk casing ATX, kita periksa apakah kabel Power Switch sudah terpasang dengan benar.dsb.
2. Teknik Backward
Teknik Backward adalah teknik untuk mendeteksi kesalahan pada komputer setelah komputer dinyalakan (dialiri listrik). Teknik lebih banyak digunakan karena pada umumnya permasalahan dalam komputer baru akan timbul setelah “jam terbang” komputernya sudah banyak dan ini sudah merupakan hal yang wajar. Dapat kita ambil beberapa contoh sebagai berikut :
- Floppy Disk yang tidak dapat membaca disket dengan baik.
- Komputer tidak mau menyala saat tombol power pada casing ditekan.
- dsb.

Analisa Pengukuran
Pada tahapan ini, pendeteksian masalah dengan cara mengukur tegangan listrik pada komponen nomor 1 sampai 3. Gunakan alat bantu seperti multitester untuk mengukur tegangan yang diterima atau diberikan komponen tersebut.
Contoh : Mengukur tegangan listrik yang diterima oleh Power Supply, lalu mengukur tegangan yang diberikan oleh Power Supply ke komponen lainnya.

Analisa Suara
Pada tahapan ini pendeteksian masalah menggunakan kode suara (beep) yang dimiliki oleh BIOS dan dapat kita dengar lewat PC Speaker. Pastikan kabel PC Speaker sudah terpasang dengan baik. Kemungkinan letak permasalahan ada di komponen nomor 4 dan 5. Untuk mempermudah pengenalan kode suara tersebut, silakan simak keterangan berikut :
  •  Bunyi beep pendek satu kali, artinya sistem telah melakukan proses Boot dengan baik. 
  • Bunyi beep pendek 2 kali, artinya ada masalah pada konfigurasi atau seting pada CMOS.
  • Bunyi beep panjang 1 kali dan pendek 1 kali, artinya ada masalah pada Motherboard atau DRAM.
  • Bunyi beep panjang 1 kali dan pendek 2 kali, artinya ada masalah pada monitor atau VGA Card.
  • Bunyi beep panjang 1 kali dan pendek 3 kali, artinya ada masalah pada Keyboard.
  • Bunyi beep panjang 1 kali dan pendek 9 kali, artinya ada masalah pada ROM BIOS.
  • Bunyi beep panjang terus-menerus, artinya ada masalah di DRAM.
  • Bunyi beep pendek terus-menerus, artinya ada masalah penerimaan tegangan (power).
  • Pada beberapa merk Motherboard akan mengeluarkan bunyi beep beberapa kali apabila temperatur processornya terlalu tinggi (panas).
Catatan : kode bunyi beep diatas berlaku pada AWARD BIOS, untuk jenis BIOS yang lain kemungkinan memiliki kode bunyi beep yang berbeda.

Analisa Tampilan
Pada tahapan ini pendeteksian masalah cenderung lebih mudah karena letak permasalahan dapat diketahui berdasarkan pesan error yang ditampilkan di monitor. Kemungkinan letak permasalahan ada di komponen.
Contoh : Pada saat komputer dinyalakan tampil pesan Keyboard Error, maka dapat dipastikan letak permasalahan hanya pada Keyboard.

Cara Cepat Mengenali Troubleshooting
  • Apabila terjadi masalah dan sistem masih memberikan tampilan pesan pada monitor atau disertai dengan bunyi beep 1 atau 2 kali, maka kemungkinan letak permasalahan ada di yaitu pada Keyboard, Card I/O, Disk Drive dan Disket. 
  • Apabila terjadi masalah dan sistem memberikan kode bunyi beep lebih dari 2 kali, maka kemungkinan letak permasalahan ada di komponen yaitu RAM, VGA Card dan Monitor.
  • Sedangkan untuk masalah yang tidak disertai pesan pada monitor atau kode bunyi beep, kemungkinan besar letak permasalahan ada di komponen nomor 1 dan 2, yaitu Power Suplly dan Motherboard.

Dengan kedua macam teknik dalam pendeteksian maslah dalam komputer tersebut, tentunya akan lebih memperkaya pengetahuan kita di bidang komputer, jadi jika suatu saat terdapat masalah pada komputer kita dapat melakukan pemeriksaan terlebih dahulu sebelum membawa ke tempat servis, kalaupun harus membawa ke tempat servis kita sudah mengerti letak permasalahannya.Dengan pemahaman troubleshooting komputer yang lebih dalam tentunya akan lebih mempermudah kita untuk mengetahui letak permasalahan dalam komputer dan tentunya akan lebih menyenangkan apabila kita dapat memperbaiki sendiri permasalahan tersebut.

Minggu, 19 Desember 2010

Cara Menginstal UBUNTU 9.10 di VMware (Virtual Machine)

Berikut ini adalah langkah-langkah install ubuntu 9.10 di VMware :

Sebelum install  ubuntu pastikan anda sudah install VMware terlebih dahulu

Ini adalah tampilan Aplikasi VMware yang baru selesai di Install.


 lalu klik File ---> New---> Virtual Machine



lalu tampilan akan seperti ini :



Kemudian anda klik Next,lalu tampilan akan seperti ini

lalu kita klik pilihan typical (Pengaturan Standar)untuk yang baru pertama kali instal ubuntu,dan custom adalah jika ada sesuatu yang ingin di ubah sesuai kehendak user.,lalu tampilan akan seperti ini
ini adalah pengaturan di mana kita memilih OS apa yang mau kita instal di virtual machine,lalu tampilan akan menjadi seperti ini,jika kita telah mengatur nya.
ini adalah tampilan dimana kita akan menyimpan OS yang akan kita install di VM,lalu kita Klik Next,




dan setelah mengatur Network Type,kita akan mengatur disk capacity,yang mengatur kapasitas untuk VM yang kita gunakan nantinya.

Setelah itu kita klik Finish,dan tunggu prosesnya sampai  selesai,




Lalu ketika proses selesai,Tampilan awal VMware Yang telah berhasil di Install


Lakukan Booting CDRoom,Mengapa ?,karena CDRoom akan di eksekusi pertama kali ketika proses booting,
pilih CDRoom pada home VMware.kemudian cari ubuntu 9.10 yang anda simpan di komputer anda.

Kemudian akan muncul tampilan untuk memilih bahasa seperti di bawah ini

Pilih bahasa anda kemudian pilih opsi kedua “Install Ubuntu” dan tekan tombol “enter”…
Tunggu sampai CD dimuat kedalam RAM
Anda akan melihat wallpaper untuk beberapa saat. Ketika installer muncul, Anda akan bisa memilih bahasa yang Anda inginkan untuk keseluruhan proses instalasi. Klik tombol “Forward” untuk melanjutkan…

Memilih Lokasi dan Zona Waktu 
Selanjutnya kita diminta untuk memilih lokasi dan zona waktu sesuai lokasi dan zona waktu kita saat ini. Hal ini penting karena beberapa setting-an akan otomatis mengikuti lokasi kita. 
Menggunakan server yang lebih dekat tentu akan menghemat bandwith dan mempercepat waktu downloadnya. Cara yang lebih cepat yaitu dengan meng-klik saja kota kita di peta. Klik Forward.
Panduan Dasar Install Ubuntu 9.10 Karmic Koala 

Memilih Layout Keyboard 
Biasanya kita menggunakan keyboard USA. Jika PC/Laptop kita menggunakan keyboard jenis lain, kita bisa memilih dari daftar yang tersedia. Jika kita tidak tahu, kita bisa melakukan test dengan mengetik di field yang tersedia di kiri bawah. Selanjut nya klik Forward.

Mem-partisi Hardisk 
Bagian ini merupakan bagian tersulit dan terpenting dari proses instalasi. Kesalahan dalam mem-partisi bisa mengakibatkan kita kehilangan data. Sebab itu, kita sebaiknya melakukan backup terlebih dahulu. Anda memiliki empat pilihan:
1. Jika komputer Anda sudah ada os lain (misalnya Windows 7) dan Anda menginginkan sistem dual boot, pilih opsi pertama: “Install them side by side, choosing between them at each startup”.
 2.Jika Anda ingin menghapus operating system yang ada, atau hard drive sudah kosong dan Anda ingin installer secara otomatis melakukan partisi hard drive, pilihlah opsi kedua, “Use the entire disk”.
 Opsi ini sangat direkomendasikan kepada pengguna yang tidak memiliki os lain di komputernya atau yang ingin menghapus os yang ada, contohnya OS Windows.
3. Opsi ketiga adalah “Use the largest continuous free space” dan akan menginstall Ubuntu 9.10 pada space yang belum dipartisi pada hard drive yang dipilih.
4. Opsi keempat adalah “Specify partitions manually” dan pilihan ini sangat direkomendasikan untuk pengguna level advanced, pilihan ini untuk membuat partisi khusus atau melakukan format hard drive dengan sistem file lain. Ini juga dapat digunakan untuk membuat partisi /home yang sangat berguna untuk melakukan instalasi ulang keseluruhan sistem.


Klik forward untuk melakukan install
Membuat User (Pengguna)
      Isikan nama kita pada field “What is your name
      Isikan Username untuk login kita pada field “What name do you want to use log in”
      Isikan pasword kita pada field “Choose a password to keep your account safe”
 

 Kemudian akan muncul tampilan berikut setelah anda klik forward


  1. Migrasi Dokumen dan Setting
    Tahap ini adalah untuk mengimpor dokumen dan setting (termasuk wallpaper) dari windows. Kita bisa memilih untuk tidak melakukan impor sama sekali, atau mengimpor setting dan file tertentu saja. Agar tidak bingung, sebaiknya jangan impor sama sekali. Selanjutnya klik Forward.
  2. Summary, instalasi GRUB
    Sebelum memasuki tahap instalasi yang sesungguhnya, kita akan diminta melihat summary, memeriksa dengan baik keseluruhan setting sebelum menginstall. Pada menu ini, kita juga bisa memilih untuk membatalkan instalasi, dengan meng-klik “Quit” dan kita bisa memilih dimanakah kita akan menginstall GRUB (Boot Manager/Loader) atau malah tidak menginstall GRUB sama sekali jika kita tidak memakai dual boot.
Selanjutnya klik Install dan tunggu hingga proses peng-install-an selesai. Setelah selesai kita akan di minta untuk me-restart PC/Laptop kita dengan meng-klik “Restart Now”.

Jumat, 10 Desember 2010

CARA KERJA VGA DAN SOUNCARD BESERTA IDENTIFIKASI NYA

#Identifikasi VGA Dan Cara Kerjanya
 
Video graphic Adapter (VGA) adalah perangkat Output yang bertugas untuk mengolah data menjadi tampilan grafis atau teks di layar monitor. VGA berfungsi menghubungkan sistem komputer dengan monitor komputer.

Komponen-Komponen VGA Card :

1. GPU (Graphic Processing Unit)Merupakan prosesor dari sebuah video card, dan berfungsi untuk pengolahan data gambar yang akan ditampilkan di layar monitor.

2. Video Memory
Berfungsi sebagai tempat penyimpanan sementara sebelum dan sesudah pemrosesan data pada GPU.

3. RAMDAC (Random Access Memory Digital – Analog Converter)
Berfungsi mengubah gambar digital menjadi sinyal analog agar bisa digunakan oleh monitor.

4. Bus Interface
Berfungsi menghubungkan motherboard dengan kartu grafis. Biasanya, bus interface ini tipe AGP dan PCI-Express.

5. Display Interface
Berfungsi menghubungkan kartu grafis dengan monitor. Umumnya terdapat 3 port display,yakni DVI, VGA, TV-Out

6. Heatsink dan Fan
Berfungsi sebagai pendingin kartu grafis


Cara Kerja VGA

VGA card membutuhkan aplikasi pendukung yaitu driver. Driver ini berfungsi sebagai perantara sistem operasi dan kartu grafis.Saat aplikasi yang dijalankan ingin menciptakan sebuah citra, aplikasi tersebut akan meminta bantuan pada driver kartu grafis. Driver grafis akan mendengarkan instruksi, baik dari OS atau dari aplikasi, kemudian mengambil data digital yang diperlukan dan mengkonversikannya menjadi sebuah format yang dimengerti oleh kartu grafis tersebut.Setelah itu, driver menyalurkan data digital yang baru diformat tersebut kepada kartu grafis untuk melakukan rendering. Data tersebut berjalan menuju kartu VGA melalui slot pada motherboard (AGP/PCI-E).

Setelah disalurkan ke kartu grafis, data akan dikirimkan ke memori kartu grafis sebagai tempat penyimpanan sementara. Kemudian GPU akan mengambil data digital tersebut lalu mengubahnya menjadi pixel. Pada titik ini, pixel belum siap untuk ditampilkan ke layar. Pixel tersebut akan dikirim kembali ke Video RAM untuk disimpan. VRAM terhubung langsung pada digital-to-analog converter(DAC). Converter ini juga biasa disebut RAMDAC yang bertugas menterjemahkan image ke signal analog agar bisa digunakan oleh monitor. Selanjutnya, RAMDAC mengirimkan gambar final kepada monitor melalui kabel.


# Identifikas Sound Card Dan Cara kerjanya

Sound Card atau Kartu suara adalah suatu perangkat keras computer yang digunakan untuk mengeluarkan suara dan merekam suara.
Dilihat dari cara pasangnya sound card dibagi 3 :

· Sound Card Onboard,artinya
  Sound Card yang menempel langsung pada motherboard computer.


· Sound Card Offboard,artinya
  Sound Card yang dipasang di slot ISA/PCI pada motherboard.


· Sound Card External,artinya
  Sound Card yang disambungkan ke computer melalui port eksternal,seperti USB atau  
  FireWire.

Cara Kerja Sound Card

Ketika Kita mendengar suara dari sound card ,data digital suara yang berupa .wav atau mp3 dikirim ke sound card.Data digital ini di proses oleh DSP(Digital Signal Processing),yaitu pengolah signal digital yang bekerja dengan DAC (Digital Analog Converter,Konversi digital ke analog) Dan mengubah sinyal digital menjadi sinyal analog yang kemudian diperkuat dan dikeluarkan melalui speaker.

Ketika kita merekam suara lewat microphone,suara kita yang berupa analog diolah oleh DSP dalam mode ADC(Analog Digital Converter,Konversi analog ke digital).Kemudian mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital yang berkelanjutan .Sinyal digital ini disimpan dalam format waveform table/Wav(wave) dalam disk atau dikompresi menjadi bentuk lain seperti mp3.

Jumat, 03 Desember 2010

MENGHITUNG BANDWIDTH RAM DAN BUS SPEED

CARA MENGHITUNG BANDWIDTH (TRANSFER RATE) MEMORY (RAM)
 
Kita dapat menghitung transfer rate (bandwidth) riil dari sebuah RAM. Transfer rate merupakan kapasitas data yang dapat dikirimkan sebuah RAM ke processor dalam satuan Megabytes/detik (MB/s).
 
Rumus yang digunakan adalah :
 
Bandwidth = FSB (MHz) X Lebar data (Byte)
Contoh sebuah DDR2 PC800, berarti memiliki bus sebesar 800 MHz.
Lebar data (width) sebuah RAM adalah 64-bit, atau dikonversikan kedalam satuan byte sama dengan 8 byte. [1 byte = 8 bit]
Transfer Rate = Bus (MHz) x Lebar Data (Byte)
Transfer Rate = 800 MHz x 8 Byte = 6.400 MB/s. Itu artinya transfer rate RAM DDR2 PC800 adalah sebesar 6.400 MB/s.
Itulah alasannya kenapa RAM DDR2 PC800 kadang ditulis sebagai DDR2 PC6400.
Pada sistem komputer sekarang, sebuah RAM harus di-intalasi dalam konfigurasi Dual Channel, artinya dipasang langsung dua keping (sepasang) dengan tujuan transfer rate dapat digandakan dan memenuhi kebutuhan bandwidth processor.
Dengan konfigurasi Dual Channel maka transfer rate 6.400 MB/s dikalikan dua, dan menghasilkan 12.800 MB/s. Transfer rate sebesar ini dapat memenuhi kebutuhan Processor Intel Core 2 Duo, Core 2 Quad dan Core 2 Extreme yang memiliki FSB 1.066.
Perhitungan Bandwidth processor sama dengan rumus diatas, yaitu = FSB (MHz) x Lebar Data (8 byte). Itu artinya, Core 2 Duo FSB 1.066MHz x 8 Byte = 8.258 MB/s. Dan RAM yang dapat memenuhi kebutuhan data ini adalah DDR2 PC800 dalam konfigurasi Dual Channel.



CARA MENGHITUNG BUS SPEED MEMORY (RAM)

 
Untuk memory sebuah (satu keping) memiliki bandwitdh data sebanyak

64bits, itu sama dengan 8 bytes data (bus width). Karena DDR RAM (double data rate) selalu dikali dengan 2 (Cycle per clock), maka setiap FSB yg berjalan selalu dikalikan 2. Maka hubungan antara Bus speed (MT/s) dan clock speed (Mhz) memory adalah:

Bus Speed = Clock speed x 2 Cycle per clock

contoh menghitung bus speed dari "Dual Channel DDR" perhitungan dasar untuk dual channel adalah bila 1 keping memory memiliki lebar data 64 bits, maka untuk dua keping yg "identik" akan menghasilkan 2 x 64 bits = 128 bits bandwidth. Maka dari 128 bits itu sama dengan 16 bytes. Kita ambil contoh untuk yg memory clocknya 100 MHz maka perhitungannya menjadi
 
200 MHz x 16 bytes (128 bits) = 3.200 MBps.


Sabtu, 06 November 2010

Jurnal 3 Cara kerja Printer dan LCD

        3 jenis printer 

    ·         Printer Dot-Matrix adalah pencetak yang resolusi cetaknya masih sangat rendah. Selain itu ketika sedang mencetak, printer jenis ini suaranya cenderung keras serta kualitas untuk mencetak gambar kurang baik karena gambar yang tercetak akan terlihat seperti titik-titik yang saling berhubungan.
Head dari printer jenis ini, terdiri atas 7 atau 9 ataupun 24 jarum yang tersusun secara vertical dan membentuk sebuah kolom. Pada saat bekerja, jarum yang ada akan membentuk character images melalui gesekan-gesekan jarum pada karbon dan kertas. Printer jenis ini juga merupakan character printer. Kecepatannya sangat bervariasi, tapi untuk Epson LX-80, adalah 80 caharacter per second.
Pada saat head-printer bergerak dari kiri kekanan sambil menyentuh kertas, maka huruf yang sudah terpola dalam suatu susunan jarum akan segera muncul. Pola huruf ini kemudian diterima oleh pita karbon yang dibaliknya terdapat kertas, dan terjadilah pencetakan huruf demi huruf.
Setiap character yang terbentuk akan menimbulkan suatu pola unique yang terdiri dari pelbagai titik didalam dimensi sebuah matrix. Jenis printer dot-matrix sangatlah bervariasi, ada yang berjenis color dan ada pula yang non-color. Umumnya, printer jenis dot-matrix juga hanya mempunyai satu warna, yaitu warna hitam. Untuk printer color, digunakan pita (karbon/ribon) khusus yang mempunyai 4 warna, yaitu hitam, biru, merah dan kuning.
-          Printer ini masih banyak digunakan karena memang terkenal 'bandel' (awet). Kelebihan lainnya, pita printer dot-matrix jauh lebih murah dibandingkan dengan toner (tinta) untuk printer jenis inkjet dan laserjet.
     ·         Ink jet  adalah pencetak dengan cara kerja menyemprotkan tintanya ke media cetakan.Seperti  mesin  fotocopy
     ·         Laser jet adalah pencetak yang penulisannya dengan menggunakan sinar laser, sehingga kecepatan kerjanya cukup tinggi.Sepr


Perbedaan LCD monitor dan CRT monitor 


·         LCD Monitor bekerja dengan cara menggunakan  permukaan yang rata atau flet dengan memberi sinar pada Kristal cair dan filter berwarna
·         CRT Monitor


Ukuran fisik
Ukuran fisik monitor CRT jauh lebih besar, karena memerlukan ruang untuk tabung CRT. Ukuran LCD lebih ramping sehingga sesuai untuk tempat yang terbatas atau untuk laptop.
Warna
Awalnya, warna monitor LCD hanya ratusan hingga ribuan jenis, sedang CRT sudah mencapai jutaan. Namun, LCD-LCD jenis baru telah dapat memproduksi warna yang tak terbatas sehingga tampilan lebih halus
Resolusi
Umumnya monitor CRT dapat menampilkan berbagai variasi resolusi, sedangkan monitor LCD hanya memiliki satu resolusi native, yaitu resolusi di mana tampilan yang dihasilkan mempunyai gambar paling jelas. Keadaan ini merupakan resolusi LCD tertinggi yang dapat dijangkaunya.
Kecerahan
Pada CRT kecerahan gambar tidak menjadi masalah. Pada LCD, mengingat pancaran cahaya dilakukan dari belakang, LCD memiliki level kecerahan yang berbeda dengan CRT. Ukuran kecerahan LCD biasanya dinyatakan dalam satuan nits, yaitu berkisar antara 70-250 nits. Semakin tinggi nilai nits, maka semakin cerah tampilan gambarnya.
sudut Penglihatan
Dibandingkan dengan CRT, monitor LCD memiliki sudut penglihatan yang lebih kecil, sehingga warna yang muncul bisa berubah jika  dilihat dari samping atau bahkan tidak terlihat sama sekali. Namun monitor LCD dewasa ini telah memiliki sudut pandang yang lebih luas lagi
Pemakaian Daya dan Emisi Radiasi
LCD hanya memerlukan daya listrik yang kecil untuk pengoperasiannya dan tidak mengeluarkan emisi radiasi yang berbahaya jika dibandingkan dengan monitor CRT. Rata-rata monitor komputer memerlukan daya listrik 110 watt, sedangkan LCD memerlukan sekitar 30 hingga 40 watt.
Harga
Monitor LCD lebih mahal dibandingkan dengan jenis CRT.




Sabtu, 30 Oktober 2010

Identifikasi Processor dengan CPU-z




Penjelasan processor :

name : intel core 13 330 M
code name : arrendale
packege : socket 1156 LGA
technology : 32 nm
specification : intel (R) core (TM) i3 CPU M 330 @ 2.13 GHz
family : 6
ext.family : 6
model : 5
ext.model : 25
steving : 2
revision : C2
Intructions : MMX ,SSE (1,2,3S,4.1,4.2), EM64T,VT-x


PENJELASANNYA :

• Name
Name : Intel Mobile Core 2 Duo
"intel core 13 330 M "
artinya adalah prossecor yang di gunakan adalah type intel core 13 330 M dan Nama processor yang digunakan. Processor Intel Core 2 mempunyai fitur antara lain EM64T, Virtualization Technology, Execute Disable Bit, dan SSE4. Sedangkan, teknologi terbaru yang diusung adalah LaGrande Technology, Enhanced SpeedStep Technology, dan Intel Active Management

• Code Name
Code Name : Merom. Merom adalah core processor Intel Core 2 versi mobile pertama yang diluncurkan secara bersamaan dengan Conroe, Conroe XE, dan Allendale. Pada dasarnya, Merom mempunyai spesifikasi dan fitur yang sama dengan Conroe namun Merom mempunyai kelebihan, yaitu ia hanya membutuhkan daya yang sedikit. Pihak Intel sendiri
mengklaim bahwa Merom mampu mendongkrak kinerja dari notebook sebesar 20%.

• Brand
Brand maksudnya adalah jenis/merk id processor tsb

• Package
Package Socket P (478) ,Hampir sama dengat slot namun socket/tempat dudukan khusus untuk processor. Masing-masing produsen dan jenis processor memiliki jumlah pin yang berbeda contoh di atas itu menggunakan socket 1156 LGA

• Tekhnologi
Tekhnologi 32nm.Maksudnya adalah tekhnologi processor itu sendiri.Pada teknologi 32nm, Intel mengandalkan NiSi untuk membuat low-resistance cap pada gate dan Source Drain, yang merupakan pengembangan dari teknologi uniaxial strained silicon pada teknologi 90nm sehingga performan bisa meningkat sampai dengan 30% dibandingkan dengan yang non-strain.Dan semakin kecil teknologi nm nya,maka semakin kecil juga panas yang akan dihasilkan oleh mother board.

• Core Voltage
Berisikan tegangan yang dihasilkan/dibutuhkan oleh processor tsb.

• Specification
Spesifikasi mengenai jenis prossesor dan kecepatan prossesor tsb.

• Instructions : MMX, SSE, SSE2, SSE3, SSSE3, EM64T

1.MMX
MMX memang sebuah teknologi yang secara lengkap disebut dengan nama Intel MMX Technology. MMX merupakan sebuah perluasan instruksi mikroprosesor yang membantu proses perhitungan pada beberapa aplikasi, yaitu aplikasi multimedia, game, editor gambar dua dimensi, kompresi/ dekompresi, enkripsi, dan aplikasi lainnya.


2. SSE, SSE2, SSE3, SSSE3
- Teknologi SSE diterapkan pertama kali pada prosesor Intel Pentium III yang benama sandi Katmai, sehingga sering juga disebut dengan nama Katmai New Instructions
(KNI). Keuntungan teknologi ini antara lain:

-Pencapaian resolusi yang lebih tinggi dan kualitas tampilan gambar yang lebih bagus
pada software-software grafis.

- Kualitas yang lebih tinggi untuk aplikasi multimedia, seperti encoding dan decoding audio dan video MPEG2.

-Mengurangi beban kerja CPU untuk keperluan speech recognition

-Meningkatkan akurasi serta respon yang lebih cepat ketika menjalankan aplikasi speech recognition

- SSE dikembangkan lagi menjadi SSE2, yang juga mengembangkan instruksi-instruksi MMX sehingga dapat beroperasi pada register XMM 128 bit. Pada saat itu, SSE dan SSE2 merupakan teknologi eksklusif yang hanya terdapat pada prosesor Intel.

-Intel terus mengembangkan teknologinya, hingga pada tahun 2004, berhasil menciptakan teknologi SSE3 yang merupakan perkembangan dari SSE2. SSE3 memiliki 13 tambahan instruksi baru SIMD, atau dengan kata lain SSE3 memiliki 13 instruksi lebih banyak daripada SSE2. Tambahan instruksi baru tersebut digunakan untuk membantu pemrosesan matematika yang kompleks, grafik, proses pengkodean video, serta sinkronisasi thread. Teknologi SSE3 ini diberi nama sandi Prescott New Instruction (PNI), pertama kali diterapkan dan diperkenalkan pada revisi prosesor Prescott (golongan Pentium 4).

-Intel EM64T (Intel® Extended Memory 64 Technology) memungkinkan prosesor untuk berjalan dengan kode 64-bit baru dan untuk mengakses memory yang lebih besar, yang memberikan performa grafis yang hebat dan kecepatan proses data yang lebih tinggi. Aplikasi media digital mendapatkan keuntungan dari Intel EM64T pada proses video dan audio kualitas tinggi dan dan juga 3D rendering

• Core Speed
Kecepatan processor itu sendiri.

• Multiplier
Angka multiplier bekerjasama dengan bus speed menentukan berapa cepat sebuah CPU dijalankan. Multiplier 4.5 dipasangkan dengan prosesor pada bus speed 100 MHz akan menghasilkan kecepatan CPU 450 MHz (4.5 x 100). Hampir seluruh prosesor baru keluaran Intel sudah dikunci pada multipliernya sehingga hanya bisa dijalankan pada multiplier tertentu. Bus speed merupakan ukuran yang independen dan dapat diubah- ubah sehingga 4.5x100 dan 4.5x103 akan menghasilkan sebuah CPU yang berjalan pada kecepatan yang berbeda (dengan catatan CPU tersebut sanggup dijalankan pada kecepatan tersebut).Dan apabila core speed naik,maka multiplier naik,Mengapa ?,jawabannya karena Corespeed itu adalah hasil perkalian Multiplier dan bus speed.

• Bus Speed
Kecepatan Bus. Jumlah alur yang mampu dilaksanakan oleh sebuah pemproses dalam masa second. Satuan waktu ini diukur dalam unit juta arahan second yang disebut juga sebagai megahertz (MHz) atau juta kitaran second dan kebanyakan komputer memiliki bus berkecepatan diantara 100 hingga 133MHz. Sebuah bus berupaya meningkatkan prestasi komputer tetapi ia biasanya terikat dengan kelajuan pemproses

• Cache
Cache dapat diartikan sebagai sebuah ruang pada prosesor yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan data yang sering digunakan', efeknya performa komputer akan bekerja lebih cepat. Semakin besar Cache sebuah prosesor maka semakin cepat kinerjanya karena memberikan ruang penyimpanan yang lebih besar. Rata-rata prosesor sekarang memiliki L2 Cache yang besar, antara 2 - 8 Mb, bahkan prosesor Intel Core 2 Extreme QX9650 memiliki L2 Cache sebesar 12 Mb.Cache ini ada beberapa jenis, mulai dari Cache 1 (L1 Cache), Cache 2 (L2 Cache) hingga Cache 3 (L3 Cache). L1 Cache merupakan cache yang paling dekat dengan prosesor sehingga merupakan cara tercepat untuk mengeksekusi data.Ketika kita sedang mengoperasikan computer maka data dari hardisk yang sering kita operasikan akan dipindahkan ke memori / RAM dan data dari memori / RAM ini akan dipindahkan juga ke Cache pada prosesor. Perlu diketahui, jika dilihat dari segi waktu kecepatan akses yang dilakukan oleh prosesor, data yang diambil dari hardisk merupakan yang paling lambat, diikuti oleh memori / RAM, lalu ke L3 Cache, L2 Cache dan terakhir ke L1 Cache.Sebagai perbandingan, waktu yang dibutuhkan oleh prosesor untuk mengakses data dari L2 Cache memiliki kecepatan 2 - 3 kali lipat bila dibandingkan dengan mengambil dari memori / RAM. Oleh karena itulah teknologi Cache dalam prosesor memegang peranan yang cukup penting dalam menentukan kecepatan akses data.

• Cores adalah jumlah inti yang terdapat pada processor tersebut.